Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi TKA Bahasa Indonesia : Menyimpulkan Amanat

Dalam setiap cerita, baik itu dongeng, fabel, cerpen, maupun novel, pengarang biasanya menyisipkan pesan moral atau ajaran hidup yang disebut amanat. Amanat inilah yang ingin disampaikan kepada pembaca agar mereka tidak hanya menikmati jalan cerita, tetapi juga mendapat pelajaran berharga. Untuk menemukannya, kita dapat menggunakan beberapa langkah sistematis berikut:

Pahami Keseluruhan Cerita

Bacalah teks secara utuh, jangan hanya bagian awal atau akhir. Dengan memahami jalan cerita, tokoh, konflik, dan penyelesaiannya, kita bisa menangkap maksud mendasar yang ingin ditonjolkan pengarang.

Perhatikan Perilaku Tokoh

Amati bagaimana tokoh utama bertindak: apakah ia jujur, sabar, berani, atau sebaliknya serakah, sombong, dan licik.

Bandingkan pula nasib tokoh: biasanya tokoh baik akan mendapat kebaikan, sedangkan tokoh jahat mendapat balasan setimpal.

Dari pola ini kita bisa menarik pelajaran, misalnya: kejujuran akan membawa kebahagiaan atau keserakahan akan membawa kerugian.

Identifikasi Konflik Utama

Konflik sering kali menjadi kunci amanat. Tanyakan:

Masalah apa yang dihadapi tokoh?

Bagaimana cara penyelesaiannya?

Dari jawaban ini, kita akan menemukan pesan yang tersembunyi. Misalnya, jika masalahnya adalah perselisihan antar teman yang akhirnya damai, maka amanatnya bisa berupa: persahabatan lebih berharga daripada permusuhan.

Cermati Akhir Cerita

Bagian penutup sering kali memuat pesan secara tersirat bahkan eksplisit. Contoh:

Jika cerita berakhir dengan tokoh menyesal, amanatnya bisa berupa jangan menunda kebaikan.

Jika cerita berakhir bahagia karena tokoh rajin, maka amanatnya: kerajinan membawa kesuksesan.

Temukan Kalimat-Kalimat Tersirat

Tidak jarang pengarang menuliskan secara halus, misalnya melalui dialog atau renungan tokoh. Bacalah bagian-bagian reflektif, karena di sanalah sering tersembunyi pesan utama.

Rumuskan dengan Kalimat Singkat dan Umum

Setelah semua langkah di atas, simpulkan amanat menjadi kalimat sederhana, tidak terlalu panjang, dan berlaku umum.

Contoh:

“Kita harus menghargai orang tua.”

“Keserakahan akan membawa penderitaan.”

“Kejujuran selalu menang pada akhirnya.”

Contoh Penerapan

Misalnya dalam cerita fabel “Kancil dan Buaya”:

Kancil selamat karena kecerdikannya, sedangkan buaya tertipu karena kelicikannya.

Amanat: Kecerdikan dan kecerdasan bisa menjadi penyelamat dalam kesulitan.

Kesimpulan

Menemukan amanat berarti menggali inti pesan yang tersembunyi di balik alur, tokoh, dan konflik cerita. Dengan membaca secara menyeluruh, mengamati perilaku tokoh, serta memperhatikan akhir cerita, kita dapat merumuskan pesan moral yang sederhana namun bermakna.

Untuk lebih memahami tentang cara menenmukan amanat dalam cerita, kalian bisa mengerjakan latihan soal berikut!


Kompetensi Tes Kemampuan Akademik (TKA)
Materi Pemahaman Inferensial
Kompetensi Menyimpulkan Amanat

Latihan Soal Menenyimpulkan Amanat

  1. Di sebuah desa, hiduplah seorang anak bernama Dira yang pandai menggambar. Namun, ia sering meremehkan teman-temannya yang hasil gambarnya tidak seindah dirinya. Suatu hari, Dira mengikuti lomba menggambar tingkat kabupaten. Ia sangat percaya diri, tetapi ternyata kalah dari peserta lain. Dira pun sadar bahwa selalu ada orang yang lebih baik darinya, dan ia tidak boleh meremehkan orang lain. Amanat dari cerita tersebut adalah ….
  1. Seorang pedagang kue di pasar selalu ramah dan jujur dalam berdagang. Ia tidak pernah mengurangi timbangan atau menaikkan harga seenaknya. Banyak pelanggan yang senang berbelanja kepadanya. Suatu ketika, pasar sepi karena hujan deras. Namun, para pelanggan tetap mencari pedagang itu karena percaya pada kejujurannya. Berkat sikapnya yang baik, dagangannya selalu laris. Amanat dari cerita tersebut adalah ….
  1. Tari adalah siswi yang rajin membaca buku di perpustakaan sekolah. Ia sering meminjam buku cerita rakyat dan pelajaran. Karena rajin membaca, Tari selalu bisa menjawab pertanyaan guru di kelas. Teman-temannya pun kagum dan mulai mengikuti kebiasaan Tari membaca di perpustakaan. Amanat dari cerita tersebut adalah ….
  1. Di tepi sungai, ada seekor burung kecil yang setiap hari mencari ranting dan jerami untuk membuat sarang. Meski pekerjaannya sedikit demi sedikit, ia tidak pernah menyerah. Akhirnya, burung itu berhasil membuat sarang yang indah dan kuat. Berkat sarangnya, ia bisa melindungi diri dan anak-anaknya dari hujan serta angin. Amanat dari cerita tersebut adalah ….
  1. Di sebuah kota kecil, masyarakat sering menebang pohon sembarangan. Akibatnya, udara menjadi panas dan sungai sering banjir. Melihat hal itu, seorang guru mengajak murid-muridnya untuk menanam pohon di halaman sekolah dan lingkungan sekitar. Kegiatan itu membuat lingkungan menjadi lebih hijau dan udara lebih segar. Murid-murid pun sadar betapa pentingnya menjaga alam. Amanat dari cerita tersebut adalah ….